Nuansababel.com,Belitung – Informasi edukasi kembali dapat dihimpun oleh awak media nuansababel.com dari Nanda Purnama Sari,S.Pi sekretaris PAC Gerindra Tanjungpandan.
Ditanyakan kepastian mewujudkan janji-janji kemerdekaan ditengah pesatnya perkembangan teknologi saat ini harus mengerti tujuan berpolitik.
“Wah, untuk pertanyaan ini terlebih dahulu kita harus bertolak dari apa tujuan partai politik itu, sehingga publik bisa mendapatkan gambaran dan juga dapat membaca untuk menentukan sikap terhadap politik,” ujar Nanda.
Menurutnya tujuan partai politik itu adalah untuk
menjaga dan memelihara keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia ( NKRI).
Sedangkan politik itu sendiri merupakan usaha yang ditempuh warga negara untuk mewujudkan kebaikan bersama, terhadap hal yang berkaitan dengan penyelenggaraan publik pemerintahan dan negara.
“Tidak hanya itu, suka atau tidak suka politik juga harus bisa menjawab tantangan zaman dan mengimbangi perkembangan teknologi
yang begitu pesat. Kesemuanya itu untuk mewujudkan janji-janji kemerdekaan, yaitu memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa,” kata Nanda.
Dengan memiliki kemampuan untuk melakukan dan melaksanakan pekerjaan yang dilandasi oleh pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja yang memang harus memiliki kompetensi terukur.
“Sedangkan kompetensi global didalamnya mencakup keterampilan berpikir kritis untuk menyelesaikan masalah (Komunikasi dan Kolaborasi , Kreativitas dan Inovasi serta Literasi Media Informasi). Jadi kompetensi global itu jelas jadi kebutuhan,” kata sekretaris PAC Gerindra Tanjungpandan ini.
Selanjutnya Nanda berharap , setiap warga negara yang memiliki kompetensi global sudah semestinya bersama sama dengan pemerintah mewujudkan janji janji kemerdekaan Indonesia itu.
“Jadi Itulah sebabnya, kenapa kepala daerah (Eksekutif) dan legislatif ( DPR ) harus bersama-sama menerapkan politik yang berintegritas serta kompetensi global,” ungkap Nanda.
“Sebetulnya evaluasi setiap 5 ( lima ) tahun sekali sebetulnya adalah isyarat untuk kita membaca apakah sudah terwujud atau belum janji janji kemerdekaan Indonesia itu, ” sambungnya.
Nah, untuk bisa membaca isyarat itu, tentunya tergantung dari kemampuan masing masing Sumber Daya Manusianya,” pungkas Nanda Purnama Sari, S.Pi ( YS )