NUANSABABEL.COM, —
Pj Walikota Pangkalpinang Lusje Anneke Tabalujan mengatakan kasus stunting di kota Pangkalpinang mengalami penurunan, dari sebelumnya 108 menjadi 88 kasus.
“Alhamdulillah Pangkalpinang mengalami penurunan dan semoga angkanya terus menurun,” ujar Lusje kepada sejumlah wartawan belum lama ini.
Lusje menyebutkan yang menjadi lokasi khusus (Lokus) stunting di Pangkalpinang ada di tiga kecamatan seperti Kecamatan Rangkui, Bukit Intan dan Taman Sari.
“Sebelumnya tim sudah mengadakan rembuk di kecamatan dalam percepatan dan penurunan stunting serta sudah rembuk bersama stakeholder terkait,” ungkapnya.
Terkait regulasi pemberian bantuan stunting kepada warga yang bukan dari Pangkalpinang, Lusje menjelaskan bahwa untuk sekarang pihaknya fokusnya ke warga Pangkalpinang dibuktikan dengan KTP.
“Bagi yang diluar Pangkalpinang, kita akan cari regulasi bagi yang bisa eksekusi menggunakan anggaran dari Pangkalpinang,” pungkasnya. (red)