NUANSABABEL.COM, Pangkalpinang – Pesta demokrasi kembali dilaksanakan warga kelurahan Semabung lama melalui perwakilan organisasi masyarakat yang ada di Kelurahan dalam ajang kontestasi Pemilihan Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat ( LPM ) berlangsung meriah
Sejumlah Perwakilan Rt, Rw, Karang Taruna , PKK, Posyandu, Pengurus Masjid, Pengurus Mushola, Pengurus Keuskupan, Perwakilan Budha serta Perwakilan Konghucu memberikan hak suaranya dalam pemilihan Ketua LPM tersebut yang berlangsung di Kantor Lurah Semabung Lama, Kamis ( 09/05/2024 )
Tiga kandidat bersaing dalam kesempatan tersebut, Fransiscus, Erwin Gunawan dan M.Suandi untuk menarik pemilih agar memberikan hak suaranya kepada sang kandidat.
Akhirya, setelah penghitungan selesai, kandidat nomor urut 2. Erwin Gunawan mampu mengungguli dua kandidat lainya dengan perolehan suara sebanyak 60 suara diikuti Fransiscus dengan perolehan suara 23 suara serta M.Suandi 15 suara dengan suara total suara 98 suara dari 101 hak pilih.
Ketua LPM Semabung Lama terpilih Erwin Gunawan mengucapkan rasa terimakasihnya kepada seluruh warga Semabung Lama melalui perwakilannya yang telah memberi kepercayaan untuk mengemban amanah menjadi ketua untuk menjalankan fungsi pengawasan pembangunan di Kelurahan
” Ini amanah yang harus saya jalankan dengan sebaik – baiknya,” ujarnya singkat setelah akhir penghitungan suara dihadapan para tokoh masyarakat Semabung Lama.
Kedepan dalam mengemban amanah ini, Dirinya akan segera melakukan konsolidasi kepada seluruh elemen masyarakat yang ada untuk melakukan program – program teknis secara bersama terutama kepada pihak Kelurahan agar pembangunan dapat berjalan dengan baik.
Ucapan rasaterimakasih kepada pihak panitia yang tergabung dalam tim tujuh dan lurah Semabung Lama, Rusdi yang telah bekerja dengan baik dan ikhlas sehingga pelaksanaan pemilihan ini dapat berjalan dengan baik dan lancar.
Adapun Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) adalah salah satu lembaga kemasyaratan yang berada di Kelurahan. Lembaga Pemberdayaan Masyarakat mempunyai tugas menyusun rencana pembangunan secara partisipatif, menggerakkan swadaya gotong royong masyarakat, melaksanakan dan mengendalikan pembangunan di sekitar wilayah. (red)
