NUANSABABELCOM, Pangkalpinang– Laga sepakbola persahabatan Veteran U-45 yang mempertemukan tim Pemprov Legend Babel vs Veteran desa Pusuk yang berlangsung sabtu 10/5/2024 di stadion depati amir pangkalpinang berlangsung sangat meriah.
Dari pantauan media Nuansababel.com kedua tim bermain sangat indah, terlihat dari beberapa serangan dan pertahanan strategi yang di lakukan oleh kedua tim dalam mengolah si kulit bundar. Walau terlihat usia mereka sudah tidak muda lagi, tapi semangat dilapangan tetap membara.
Kegiatan seperti ini diadakan untuk membangun komunikasi dengan komponen masyarakat. Terlebih sepak bola merupakan olah raga yg paling banyak diminati di seluruh penjuru dunia.
Permainan yang sangat sportif, bersemangat dan inovatif dalam setiap pertandingan, memberikan nilai positif menjadikan contoh pertandingan untuk generasi muda. Sementara pertandingan antara Pemprov Legend vs Pemdes Pusuk berakhir dengan ditandai peluit panjang oleh wasit dengan hasil skor imbang 2 : 2.
Usai pertandingan Kepala desa Pusuk, Hormen daus mengungkapkan mewakili warga desa Pusuk sangat berterima kasih kepada Pemprov Legend yang sudah mengundang mereka dalam laga persahabatan ini.
“Saya sangat senang sekali karena baru kali pertama ini kami bisa bermain di lapangan Stadion Depati Amir ini,” ungkapnya.
“Pertandingan ini bukan hanya untuk olahraga semata tapi merupakan ajang silaturahmi antar pecinta olahraga bola antar Pemprov Babel dengan Pemerintah desa Pusuk,” lanjutnya.
Dirinya berharap pertandingan sepakbola persahabatan ini tidak hanya memberikan kenangan indah bagi seluruh peserta, tetapi mendorong semua untuk terus berkomitmen dalam menjaga sportivitas.
“Semoga di ajang sepakbola ini semangat kebersamaan, menjadi bagian penting dari kegiatan ini,” katanya.
Ia juga menyampaikan bahwa pertandingan ini memiliki nilai strategis tidak hanya sebagai ajang silaturahmi, namun juga untuk menumbuhkan semangat kebersamaan, kerja keras, keuletan dan kerja tim dalam setiap pertandingan dan memberikan nilai positif dan contoh untuk generasi muda selanjutnya. (jaja)